Hanya Suratan

Penulis: Fauzie Nur Ramadhan

Berlarian kesana kemari
Mencari asa yang hilang
Kulihat seseorang, dengan indah menari
Dikelilingi luasnya ladang ilalang

Bergumam tak kenal waktu
Badan bau keringat pun tak peduli
Tak ada lagi sepasang sepatu
Banyak yang bergunjing kupingnya sudah tuli

Mengguyur badan dengan air dingin
Tetap saja isi kepala panas tak karuan
Merindu akan sebuah peluk yang kuingin
Mendamba senyum dalam perburuan

Ketiadaannya bagai lara yang ditusuk duri
Tatap mata bak mentari menyapa lirih
Genggam tangan yang damai di malam hari
Sebuah kisah yang terisi penuh kasih

No comments:

Powered by Blogger.